Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Interpersonal Terhadap Pemahaman Ibu Hamil Tentang Pengetahuan Baby Blues di Wilayah Kerja Puskesmas Garuda
Kata Kunci:
pengalaman ibuAbstrak
Masalah Baby Blues pada ibu hamil merupakan gangguan ringan perasaan akibat penyesuaian terhadap kelahiran bayi yang dialami oleh wanita setelah melahirkan sampai hari keempat belas, tetapi yang perlu diwaspadai, hal ini dapat bertambah serius dan bertahan lama yang biasanya disebut dengan postpartum depression. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode interpersonal terhadap pemahaman ibu hamil sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehatan di wilayah kerja puskesmas Garuda, dengan desain penelitian ini menggunakan quasy experiment dengan rancangan pre and post test without control. Teknik sampel yang digunakan adalah non probability sampling dengan metode consecutive sampling. Pada desain penelitian ini peneliti hanya melakukan intervensi pada satu kelompok tanpa pembanding. Penelitian ini dilakukan dengan 30 orang responden. Alat ukur yang digunakan adalah lembar kusioner pengetahuan ibu hamil tentang Baby blues. Hasil uji Paired Sampel T Test didapatkan bahwa pengaruh dari sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan memiliki signifikasi 0,000 yang artinya terdapat pengaruh yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan Pendidikan Kesehatan Metode Interpersonal Terhadap Ibu Hamil Tentang Pemahaman Baby blues. Dapat disimpulkan bahwa pemberian pendidikan kesehatan metode interpersonal tentang pengetahuan baby blues dapat meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang pengetahuan Baby blues. Hasil penelitian ini menyarankan agar dilakukan penelitian lain terkait untuk meningkatkan keterampilan ibu dalam mengahadapi persalinan dan untuk mencegah kejadian Baby blues.
Referensi
Ariesca, R., Helina, S., dan Vitriani, O. 2018. Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Postpartum Blues Di Klinik Pratama Wilayah Kerja Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru. 7(1): 15.
Chasanah, I. N., Pratiwi, K. and Martuti, S. (2016) ‘Postpartum Blues Pada Persalinan Di Bawah Usia Dua Puluh Tahun’, Jurnal Psikologi Undip, 15(2), pp. 117–122.
Hutagaol, E.T (2010). Efektifitas Intervensi Edukasi Pada Depresi Post Partum. Jakarta :FIK UI
Linggardini, K., & Apriliana, H. D. (2016). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Pada Ibu Hamil Terhadap Pengetahuan Tentang Preeklamsia Di Wilayah Kerja Puskesmas Sokaraja I. Medisains: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan, 14(2), 10–15.
Nasreen et al. (2016). Maternal Postpartum Morbidity in Marrkech. Biomed Central Pregnancy and Childbrith
Notoadmodjo. (2017). Metodelogi Penelitian Kesehatan. (Edisi Revisi). Jakarta : PT Rineka Cipta
Rukiyah, Y. (2019). asuhan kebidanan kegawatdaruratan maternal & neonatal. Jakarta: Trans Info Media
Siregar, Putra Apriadi, dkk (2020) Promosi Kesehatan Lanjutan Dalam Teori Dan Aplikasi: Edisi Pertama. Kencana, Jakarta. ISBN 978-623-218-478-7
WHO. (2018). Panduan Kesehatan dalam Kebidanan. Amerika: WHO
Wulansari, P.S, dkk (2017). HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU TENTANG BABY BLUES, PROSES PERSALINAN, DAN PARITAS DENGAN BABY BLUES DI RSIA SRIKANDI IBI KABUPATEN JEMBER. Jurnal IKESMA. Vol 13 Nomor 1.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Dwi Elka Fitri, Isna Ovari, Silvia Nora Anggreini, Ratu Fitria Gemintang
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.